MUNGKINKAH RAKYAT PRO MURSI DAN MILITER BERDAMAI?

Posted by Mira Sabtu, 24 Agustus 2013 1 komentar
NOTHING IMPOSSIBLE!!!
Tapi kemungkinannya menjadi sangat kecil ketika AMERIKA, ISRAEL ZIONIS masih saja ikut campur dan menjadi dalang dibalik kebrutalan militer terhadap rakyat pro Mursi.
Tak perlu berputar-putar sudah sangat jelas kekacauan yang  tengah terjadi di tanah Musa a.s itu adalah salah satu upaya kafir hancurkan islam. Kenapa?
Selama-lamanya musuh Yahudi itu Islam. Untuk mendirikan tatanan dunia baru versi Yahudi, satu-satunya yang menjadi penghalang adalah islam setelah kristen berhasil di obrak abrik ajarannya oleh para penyusup yang sebenarnya anti kristus.
Tatanan Dunia Baru atau New World Order yang akan mereka ciptakan adalah para manusia yang bebas melakukan kehendaknya sendiri, tanpa agama dan mereka zionis adalah penguasanya.
Di Mesir,
Mursi bagi zionis begitu nampak mengerikan dan ancaman besar untuk kelangsungan hidup mereka di masa depan. Apa sebab?
Mursi adalah presiden pertama yang terpilih oleh rakyat berdasarkan sistem demokrasi. Kemenangan mursi mengagetkan banyak pihak terutama Zionis. Ini menunjukan bahwa ada kesatuan rakyat mesir yang kini muak dengan kepemimpinan militer yang cendrung otoriter seperti gaya para penguasa sebelumnya..hingga pada rezim Husni Mubarak lah rakyat bersatu kudeta Mubarak tuk akhiri sistem otorisasi pada tahun 2012 kemarin.
Mursi yang dikenal sebagai aktivis organisasi militan Ikhwanul Muslimin (IM) menjadi alasan utama zionis untuk kudeta Mursi yang sebelumnya direncanakan setelah 1 tahun pasca pelantikan. Namun belum genap 1 tahun zionis sudah tak bisa bersabar dengan banyak perubahan serta prestasi yang dicapai mursi. Diantaranya...
pembangunan besar-besaran terusan suez, perbaikan pelabuhan yang berimbas pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan rakyat, karna jalur transportasi, perdagangan diperbaiki.
secara tak langsung pembangunan jalur tsb. juga membuka akses pada negara palestina.. zionis menafsirkan Mursi memberi jalur penghidupan palestina. Jika palestina hidup setelah sekian lama di embargo, maka sang bapak Zionis Amerika tak bisa tidur nyenyak memikirkan sang anak Israel. Bukan tidak mungkin Israel akan direbut kembali oleh palestina karena berkaca pada sejarah... fakta mengatakan bahwa pada zaman khalifah terdahulu setiap keberhasilan menaklukan kota suci jerusalem adalah dimulai dari mesir sebagai titik paling strategis tuk ambil alih kekuasaan jerusalem. Ketakutan Amerika sangat mendasar dan mereka akan halalkan cara apapun tuk obati kekhawatiran mereka.
Mursi memang orang Ikhwanul Muslimin (IM) tapi sama sekali ia membuat mesir menjadi negara IM, dikuasai IM, Mursi memperbaiki mesir, menjunjung kedaulatan rakyat dan demokrasi agar bisa berjalan dengan baik di mesir. Permasalahannya adalah Amerika Zionis sangat ketakutan jika sudah berhadapan dengan orang-orang dari IM, sejarah membuktikan bahwa Mesir terbebas dari orang yahudi adalah karena IM berhasil mengusir mereka dari mesir, sekarang Palestina pun masih bisa bertahan dari gencatan israel karna HAMAS yang merupakan turunan IM menjadi kelompok paling militan memperjuangkan penjajahan israel di bumi palestina.
Posisi Mursi sebagai pemegang jabatan tertinggi di mesir jelas kian mengancam masa depan eksistensi  Zionis. Pun begitu juga eksistensi para raja teluk (kawasan timur tengah seperti Arab Saudi, Kuwait, Uni Emirat Arab, dll. ).
Sistem demokrasi yang dijalankan di mesir sebagai negara bagian timur tengah ini dikhawatirkan para raja menyulut kesadaran rakyat di negara masing-masing tuk jalankan demokrasi, maka bukan tidak mungkin melihat mesir yang bisa perbaiki sistem pemerintahannya menjadi inspirasi tersendiri sehingga rakyat berani gulingkan sistem monarki kerajaan arab dll. Sungguh mengerikan bagi para raja kala mereka harus berhenti menikmati kekayaan duniawi yang melimpah.
ditambah kerja keras mursi untuk memperbaiki terusan suez akan merugikan arab saudi secara perekonomian, sebaliknya mesir peroleh keuntungan besar karna bisa bangun perekonomian negara.
Zionis tau para raja teluk terancam, maka zionis mencari sekutu hancurkan mursi, para raja sedia kucurkan dana besar tuk kudeta. Sedang zionis tetap jadi pemegang kendali maka tak heran PBB tak lakukan apa-apa untuk kekacauan ini, media pun beramai-ramai sudutkan Mursi sebagai pihak yang pantas dikudeta dengan sebarkan isu negatif perihal pribadi termasuk partai dan golongan pengusungnya FJP (Freedom Justice Party) tapi tidak dengan media lokal atau internasional yang memang masih  teguh memegang prinsip jurnalisme, mereka ungkap fakta-fakta. Sungguh berbeda dengan apa yang kita terima di channel CNN, BBC termasuk tv nasional kita yang jelas tak mengabarkan fakta-fakta yang terjadi di mesir.
Mereka yang bersalah adalah dalang dibalik peristiwa kudeta

Read More >>
Trik SEO Terbaru support Online Shop Baju Wanita - Original design by Bamz | Copyright of WARNA WARNI HIDUP.