Seputar tanda kiamat (Renungan)

Posted by Mira Minggu, 12 April 2015 0 komentar

Jam 4:00 pagi kita bangun solat subuh, kemudian kita bersiap2 utk ke tempat kerja, sampai kantor pukul 7:00 pagi, hari masih gelap.

Mungkin kita anggap hari ini akan hujan, jadi abaikan. Masuk kantor, bekerja dan kita lihat pukul 12:00 siang, sudah waktunya makan siang, tapi keadaan masih tetap gelap.

Keluar pintu kantor, suasana masih gelap, hitam pekat seperti malam..mungkin masih bisa dianggap hari ini akan hujan lagi. Jadi abaikan saja.

Tapi kalo jam 14:00 pm pun hari masih gelap.. pertanda apa itu?..keesokkan pun sama, nonton tv semua orang kalang kabut menceritakan bahawa dunia ini sudah tidak ada lagi siangnya..dan begitu juga dengan lusa..masih tidak ada lagi matahari..

Tetapi pada hari keempat kita bangun pagi, kita dapat melihat matahari, tetapi jangan terkejut karena matahari telah terbit dari sebelah barat..
Kehebatan ahli dunia akan mengatakan itu fenomena alam, tapi sadarkah, itulah pertanda besar yang paling awal sebelum tibanya hari kiamat!!
Maka telah tertutuplah pintu taubat..

Saat itu, kita akan lihat satu fenomena luar biasa di mana golongan kaya akan keluarkan semua harta utk diinfakkan, golongan yang tidak pernah baca quran, 24 jam baca quran, golongan yang tak pernah solat jemaah akan berlari2 menunaikan solat secara  berjemaah..tapi sayangnya semuanya sudah tidak berguna lagi..

Bismillahirrahmanirrahim.
󾌦 Kenapa kita tidur saat Allah memanggil? Tapi kita sanggup menahan kantuk saat menonton film selama 3 jam?

󾌼 Kenapa kita bosan saat baca al-qur'an? Melainkan kita lebih rela membaca timeline twitter, wall facebook, novel atau buku lain?

󾍀 Kenapa kita senang sekali mengabaikan pesan dari Allah? Tpi kita sanggup memforward pesan yang aneh-aneh?

󾌹 Kenapa masjid semakin kecil? Tapi bar dan club? semakin besar?

󾌿 Kenapa kita lebih sangat senang menyembah ART IS? Tapi sangat susah untuk menemui ALLAH? Pikirkan itu   
      󾍃 Apakah anda akan menforward pesan ini?

󾌣 Apakah anda akan mengabaikan pesan ini karena takut ditertawakan dengan kawan yang lain? Allah Berkata: "Jika kamu menyangkal Aku di depan teman-temanmu, Aku akan menyangkal kamu pada saat hari penghakiman..."

1. Biarkan didalam whatsapp, line, bbm dsb  anda tanpa bermanfaat untuk org lain.

2. Anda sebarkan pada semua kenalan anda. . Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang menyampaikan 1(satu) ilmu saja dan ada orang yg mengamalkan, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala  󾌵
-renungkanlah..
Bacalah
KIAMAT menurut Agama Islam di tandai dgn:
          - Kemunculan Imam Mahdi
          - Kemunculan Dajjal
          - Turunnya Nabi Isa (AS) 
          - Kemunculan Yakjuj dan Makjuj
          - Terbitnya matahari dari Barat ke Timur
          - Pintu pengampunan akan ditutup
          - Dab'bat al-Ard akan keluar dari tanah & akan menandai muslim yang sebenar2nya
          - Kabut selama 40 Hari akan mematikan semua orang beriman sejati shg mereka tidak perlu mengalami tanda2 kiamat lainnya
          - Sebuah kebakaran besar akan menyebabkan kerusakan
          - Pemusnahan/runtuhnya Kabah
          - Tulisan dalam Al-Quran akan lenyap
          - Sangkakala akan ditiup pertama kalinya membuat semua makhluk hidup merasa bimbang dan ketakutan
          - Tiupan sangkakala yang kedua kalinya akan membuat semua makhluk hidup mati dan yg ketiga yang membuat setiap makhluk hidup bangkit kembali
         
          Nabi MUHAMMAD SAW telah bersabda:
          "Barang siapa yg mengingatkan ini kepada orang lain, akan Ku  buatkan tempat di syurga baginya pada hari penghakiman kelak"
         
Kita bisa kirim ribuan bbm mesra, promote, bc yang  terlalu penting tapi bila kirim yang berkaitan dengan ibadah mesti berpikir 2x.
         
          Allah berfirman : "jika engkau lebih mengejar duniawi daripada mengejar dekat denganKu maka Aku berikan, tapi Aku akan menjauhkan kalian dari syurgaKu"
         
          Itulah yg dimaksud dajjal yg bermata satu: artinya hanya mmikirkan duniawi drpda akhirat.          Kerugian meninggalkn solat:
          Subuh:
          Cahaya wajah akan pudar.
          Zuhur:
          Berkat pendapatan akan hilang.
          Asar:
          Kesehatan mulai terganggu.
          Maghrib:
          Pertolongan anak akan jauh di akhirat nanti.
          Isya':
          Kedamaian dlm tidur sukar didapatkan.
          Sebarkan dgn ikhlas. tiada paksaan dalam agama
          Niatkan ibadah(sebarkan ilmu walau 1 ayat)
         
          Nasihat Kubur:          󾠡
         
          1). Aku adalah tempat yg paling gelap di antara yg gelap, maka terangilah .. aku dengan TAHAJUD
         
          2). Aku adalah tempat yang paling sempit, maka luaskanlah aku dengan ber SILATURAHIM..
         
          3). Aku adalah tempat yang paling sepi maka ramaikanlah aku dengan perbanyak baca 󾕆 AL-QUR'AN.
         
          4). Aku adalah tempatnya binatang2 󾇓 yang menjijikan maka racunilah ia dengan Amal SEDEKAH,
         
          5). Aku yg menyepitmu hingga hancur  bilamana tidak Solat, bebaskan sempitan itu dengan SOLAT
         
          6). Aku adalah tempat utk merendammu dg cairan yg sangat amat sakit, 󾌢 bebaskan rendaman itu dgn PUASA..
         
          7). Aku adalah tempat Munkar & Nakir bertanya, maka Persiapkanlah jawapanmu dengan Perbanyak mengucapkan Kalimah "LAILAHAILALLAH"
         
          Kirim 󾔫 ini semampumu dan seikhlasmu kepada sesama Muslim, sampaikanlah walau hanya pada 1 org..
          Karena, saat kamu membawa Al-Qur'an, setan biasa2 saja.
          Saat kamu membukanya, syaitan mulai curiga.
          Saat kamu membacanya, ia gelisah.
          Saat kamu mmahaminya, ia kejang2.
          Saat kamu mengamalkan Al-Qur'an dlm kehidupan shari-hari, ia stroke.
          Trus n trus baca & amalkan agar syaitan stroke dan mati.
          Ketika anda ingin menyebarkan .. ini, lagi2 syaitan pun mencegahnya.
         
          Syaitan berbisik;
          "SUdahlaaaaaah tak usah bersusah payah di SEBARKAN, tak penting , BUANG WAKTU saja, tak mungkin akan di baca "...
         
          Sekecil apapun amal ibadah, Allah SWT menghargainya puluhan kali ganda ..
         
  Ø Ada 3 Hal dlm hidup yg tidak bisa kembali :
          1. Waktu
          2. Kata-kata
          3. Kesempatan
K: Kiblat
A: Arah
A: aku
B: Bersujud hingga
A: akhir
H: Hayatku

#copas grup via WA


Read More >>

Renungan pagi

Posted by Mira 0 komentar

RENUNGAN PAGI,Sahabat 😄

Inna lillahi wa inna ilahi roji'un

Telah meninggal dunia: ... akan disholati di: ... akan dimakamkan di: ... setelah sholat: ...

Pasti hari ini atau esok, namamu dan namaku akan mengisi ... di atas.

Maka perbaiki amal dan ibadah kita.
Isi sisa-sisa umur dengan sebaik-baiknya.

Kematian tidak menanti keistiqomahan dirimu. Istiqomahlah!

Dan tunggulah kematian. Pergaulilah manusia dengan lisan, sikap dan akhlak yang mulia.

Drama 90 menit ...
Sinetron 60 menit ...
Film 130 menit ...
Sholat 5 menit!!

Jahannam sepanjang masa..
Sorga sepanjang masa..
Hendaklah akal kita berfungsi!!

Teman di WA ratusan orang,,
Teman di phonebook ribuan orang,,
Tetangga di komplek puluhan orang..

Namun..
Ketika kita susah, kita di kubur sendiri, inilah realita hidup..

Ternyata yg bermanfaat hanyalah sholatmu!

Jila Alquranmu berdebu, maka menangislah!!

Karena barangsiapa meninggalkan membaca Alquran 3 hari berturut-turut, dia telah mengabaikan Alquran..

Jenazah demi jenazah.. kematian demi kematian,

Berita duka bagaikan kilatan petir..

Si Fulan tertabrak mobil, yang lain karena sakit, yang lain lagi jatuh ketika jalan pagi, yang lain ketika sedang tidur..

Semuanya meninggalkan dunia di belakang punggung mereka..

Kita memakamkannya di bawah tanah,
Pasti, akan tiba waktuku dan waktumu.

Maka siapkanlah bekal untuk perjalanan yg tak akan kembali ini..

Jangan menunda taubat, jangan alasan masih muda, di pemakaman tak tertulis di sana "khusus orang tua" ...

Hidup di dunia ini hanya 3 hari...
Hari kemarin: sudah kita lalui dan tak kan kembali,
Hari ini: kita jalani dan tak kan abadi,
Hari esok: kita tak pernah tau yg terjadi esok, bisa jadi kita sudah mati..

Maka maafkan, relakan dengan tulus,,
(Saya), (anda), (mereka) Pasti mati, pasti pergi...

Ya Allah, kami memohon kepadaMu khusnal khotimah, selamat dengan memasuki SorgaMu dan terbebas dr api neraka!!

اَللّهُمَّ اخْتِمْ لَنَا بِاْلاِسْلاَمِ وَاخْتِمْ لَنَا بِاْلاِيْمَانِ وَاخْتِمْ لَنَا بِحُسْنِ الْخَاتِمَةِ

"Alloohummakhtim lanaa bil-islaami wakhtim lanaa bil-iimaani wakhtim lanaa bi husnil khootimati"

Saudaraku, barangsiapa hidup di atas sesuatu maka ia akan dibangkitkan seperti itu ...

Barangsiapa mati di dalam keadaan sesuatu, dia akan dibangkitkan seperti itu...

Jika risalah ini bermanfaat bagimu, semoga Allah memperbaiki hidupmu, sebarkan dan yang lain mengambil manfaatnya..

وَذَكِّرْ فَإِنَّ الذِّكْرَىٰ تَنْفَعُ الْمُؤْمِنِينَ

Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman.

-Semoga bermanfaat-


Read More >>

Ketika Allah menciptakan Wanita

Posted by Mira 0 komentar

"Ketika Allah
menciptakan wanita, malaikat datang dan bertanya,
"Mengapa begitu lama engkau menciptakan wanita, Ya Alllah ???"      

Allah menjawab:
"Sudahkah engkau melihat dgn teliti setiap apa yang telah aku ciptakan untuk wanita?"
Lihatlah dua tangannya mampu menjaga banyak anak pada saat bersamaan, punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan kerisauan, dan semua itu hanya dengan dua tangan".      
Malaikat menjawab dgn takjub,
"Hanya dengan dua tangan? tidak mungkin!"
Allah menjawab,"Tidakkah kau tahu, dia juga mampu menyembuhkan dirinya sendiri dan boleh bekerja 18 jam sehari".
Malaikat mendekati dan mengamati wanita tersebut dan bertanya,
"Ya Allah, kenapa wanita terlihat begitu lelah dan rapuh seolah-olah terlalu banyak beban baginya?" 
Allah menjawab,"Itu tidak seperti apa yang kau bayangkan, itu adalah air mata."      
"Untuk apa???", tanya malaikat. 
Allah melanjutkan,
"Air mata adalah salah satu cara dia menunjukkan kegembiraan, kerisauan, cinta, kesepian, penderitaan, dan kebanggaan, serta wanita ini mempunyai kekuatan mempesona lelaki,ini hanya beberapa kemampuan yang dimiliki oleh wanita.
Wanita dapat mengatasi beban lebih baik daripada lelaki, dia mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri,
Dia mampu tersenyum ketika hatinya menjerit kesedihan,mampu menyanyi ketika menangis,
menangis saat terharu, bahkan tertawa ketika ketakutan.
Dia berkorban demi orang yang dicintainya,
Dia mampu berdiri melawan ketidakadilan,
Dia menangis saat melihat anaknya adalah pemenang,
Dia gembira dan bersorak saat kawannya tertawa bahagia,
Dia begitu bahagia mendengar suara kelahiran.
Dia begitu bersedih mendengar berita kesakitan dan kematian,
Tapi dia mampu mengatasinya.
Dia tahu bahwa sebuah ciuman dan pelukan dapat menyembuhkan luka.    
Allah S.W.T berfirman:         
"Ketika Aku menciptakan seorang wanita, ia diharuskan untuk menjadi seorang yang istimewa.
Aku membuat bahunya cukup kuat untuk menopang dunia,
namun, harus cukup lembut untuk memberikan kenyamanan."     
    "Aku memberikannya kekuatan dari dalam untuk mampu melahirkan anak dan menerima penolakan yang seringkali datang dari anak-anaknya. "    
     "Aku memberinya kekerasan untuk membuatnya tetap tegar ketika orang-orang lain menyerah,
dan mengasuh keluarganya dengan penderitaan dan kelelahan tanpa mengeluh." 
"Aku memberinya kepekaan untuk mencintai anak-anaknya dalam setiap keadaan, bahkan ketika anaknya bersikap sangat menyakiti hatinya."
"Aku memberinya kekuatan untuk menyokong suaminya dalam kegagalannya dan untuk melindungi hatinya."  
"Aku memberinya kebijaksanaan untuk mengetahui bahwa seorang suami yang baik takkan pernah menyakiti isterinya,
tetapi kadang menguji kekuatannya dan ketetapan hatinya untuk berada disisi suaminya tanpa ragu."   
"Dan akhirnya, Aku memberinya air mata untuk dititiskan.
Ini adalah khusus miliknya untuk digunakan bilapun ia perlukan." 
"Kecantikan seorang wanita bukanlah dari pakaian yang dikenakannya, susuk tubuh yang ia tampilkan, atau bagaimana ia menyisir rambutnya.
Kecantikan seorang wanita harus dilihat dari matanya, kerana itulah pintu hatinya, tempat dimana cinta itu ada."    
     "CINTANYA TANPA SYARAT".
Allahuakbar... specially dedicated kepada semua  wanita disana dan disini. Istimewanya seoran dan beruntungnya dijadikan sebagai seorg wanita.

#Copas via wa


Read More >>

Renungan wanita “Menjadi Sebaik-baik perhiasan”

Posted by Mira 0 komentar

Menjadi sebaik-baiknya Perhiasan atau seburuk-buruknya Fitnah?

Wanita, perempuan, akhawat atau apapun panggilan terhadapnya. Ia adalah mahluk yang amat lembut, halus dan indah.

Ya, ia identik dengan segala bentuk keindahan dan menjadi perhiasan bahkan Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda :

“Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita shalihah.” (Hadits riwayat Muslim dari Abdullah ibnu Umar)

Siapakah diantara kita yang tidak ingin menjadi sebaik-baiknya perhiasan? Siapa diantara kita yang tak ingin menjadi wanita shalihah? Siapa yang tak ingin menjadi wanita yang dicemburui para bidadari surga?

Tentu tak ada yang tak ingin. Semuanya ingin, hanya saja ada pengorbanan dan jalan yang harus ditempuh untuk mendapatkannya. Ada banyak godaan, ujian bahkan mugkin celaan yang harus diterima. Namun percayalah bahwa disana terdapat imbalan yang luar biasa, yakni dpat menjadi hamba yang lebih dekat dengan-Nya dan meraih surga-Nya. In syaa Allah.

Namun di sisi lain, mahluk bernama wanita ini identik pula dengan fitnah. Segala hal yang menyangkutnya dijadikan celah syetan untuk menebar fitnah. Dan wanita inilah yang menjadi fitnah/godaan terbesar pula bagi kaum adam yang secara fitrah menjadi pasangannya.

Sebagaimana perkataan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam yang diriwayatkan dari Usamah Bin Zaid. Beliau bersabda,

“Aku tidak meninggalkan satu fitnah pun yang lebih membahayakan para lelaki selain fitnah wanita.” (HR. Bukhari: 5096 dan  Muslim: 2740)

Ya, karena keindahannya itulah wanita bisa menjadi sumber segala petaka. Tak sedikit lelaki cerdas, gagah, berkuasa bahkan lelaki yang beriman tunduk patuh padanya. Tak sedikit dari mereka menjadi lemah, tak berdaya, dan tak bisa berkata apa-apa hingga melakukan hal-hal yang menentang syari’at-Nya ketika ia telah diselimuti kecintaan yang berlebihan pada seorang wanita. Bahkan tak sedikit beberapa kisah menceritakan kehancuran kaum yang diakibatkan oleh fitnah wanita.

Sebagai seorang wanita, ini adalah amanah kita. Di sinilah Allah memberikan pilihan pada kita, apakah akan menjadi sebaik-baiknya perhiasan dunia, atau malah sebaliknya menjadi seburuk-buruknya sumber fitnah dunia?

Selama ini kebanyakan wanita mudah merasa cukup. Salahsatunya dalam hal menutup auratnya.

Kebanyakan merasa cukup dengan berkerudung asal saja, padahal rambutnya masih terlihat dari kain kerudung yg tipis

Kebanyakan Merasa Cukup dengan menutup saja, padahal hakikatnya ia masih telanjang karena pakaian yang sempit dan membentuk lekuk tubuhnya.

Kebanyakan Merasa cukup dengan memanjangkan saja, padahal hakikatnya ia masih belum menjaga auratnya ketika bertingkah,berbicara bahkan tertawa dihadapan lelaki yang bukan mahramnya.

Ya, kebanyakan dari kita mudah merasa cukup. Kita merasa sudah cukup baik ketika kita sudah mulai memakai gamis, kerudung panjang, kaos kaki, atau bahkan cadar. Kita sudah merasa cukup dengan mengikuti kajian, mendengarkan ceramah, mentoring atau sejenisnya. Kita mudah sekali merasa cukup sehingga dengan gampangnya memandang oranglain buruk, meng-ghibah, dan memandang diri kita lebih baik dari wanita lain yang belum bisa seperti kita. Mudah merasa cukup, itulah yang kerap membuat kita lupa untuk senantiasa membenahi akhlak kita, meningkatkan keimanan kita.

Kita menjadi lupa bahwa sedekat dan sebaik apapun lelaki jika ia bukan mahram kita maka kita harus tetap menjaga hijab dengannya.

Kita menjadi lupa bahwa suara kita yang dilembutkan dapat menjadi penyakit hati.

Kita menjadi lupa bahwa pesan,emoticon,perhatian meski atas dasar persaudaraan bisa syetan jadikan senjata keruntuhan iman.

Kita menjadi lupa bahwa syarat bepergian wanita (safar) harus bersama mahramya.

Kita menjadi lupa dengan dalih “kami sudah menganggap saudara” sehingga kerap bercurhat ria, berkomen ria, bertelepon ria dngan lelaki yang jelas bukan siapa-siapa kita.

Kita mudah sekali merasa sudah aman sehingga pulang larut malam, mengikuti kegiatan yang tidak begitu wajib diikuti, bersendagurau dengan lelaki, dan sering bepergian jauh seorang diri.

Lupakah kita bahwa kita bis amenjadi sumber fitnah yang besar bagi seorang lelaki? sadarkah kita bahwasanya :

“Wanita itu adalah aurat. Bila ia keluar, setan akan menghiasinya (untuk menggoda laki-laki).” [HR. At-Tirmidzi no. 1173, dishahihan oleh Al-Albani mengatakan dalam Misykatul Mashabih no. 3109]

Ya, itulah kita wahai saudariku.

Pilihan ada ditangan kita, apakah kita mau menjadi sebaik-baik perhisan yang dicintai-Nya? atau menjadi seburuk-buruk fitnah yang akan menjerumuskan kita hingga jauh dari-Nya.


Read More >>

Jangan Remehkan Dakwah Kepada Anak

Posted by Mira 0 komentar

Oleh: Mohammad Fauzil Adhim

Jangan remehkan dakwah kepada anak-anak! Jika mereka telah terikat hatinya dengan Islam, akan mudah bersungguh-sungguh setelah dewasa. Maka, ketika engkau mengurusi anak-anak di sekolah, ingatlah sejenak. Tugas utamamu bukan sekedar mengajari mereka berhitung. Bukan! Engkau sedang berdakwah. Sedang mempersiapkan generasi yang akan mengurusi umat ini 30 tahun mendatang. Dan ini pekerjaan sangat serius.

Karenanya, jangan pernah main-main dalam urusan ini. Jika mereka engkau ajari curang dalam mengerjakan soal saja, sesungguhnya urusannya bukan hanya soal bagaimana agar mereka lulus ujian. Bukan. Yang terjadi justru sebaliknya, masa depan umat sedang engkau pertaruhkan!!!

Maka, ketika mutu pendidikan anak-anak kita sangat menyedihkan, urusannya bukan sekedar masa depan sekolahmu. Sekolah ambruk bukan berita paling menyedihkan. Yang amat perlu kita khawatiri justru lemahnya generasi yang bertanggung-jawab menegakkan dien 30 tahun mendatang.

Maka..., ketika engkau bersibuk dengan cara instant agar mereka tampak mengesankan, sungguh urusannya bukan untuk tepuk tangan saat ini. Urusannya adalah tentang rapuhnya generasi muslim yang harus mengurusi umat ini di zaman yang bukan zamanmu. Kitalah yang bertanggung-jawab.

Ketika hari ini, di banyak tempat, kemampuan guru-guru kita sangat menyedihkan, sungguh yang paling mengkhawatirkan adalah masa depan umat ini. Maka, keharusan untuk belajar bagimu, wahai Para Guru, bukan semata urusan akreditasi. Ini urusan umat. Urusan dakwah. Jika orang-orang yang sudah setengah baya atau bahkan telah tua, sulit sekali menerima kebenaran, sesungguhnya ini bermula dari lemahnya dakwah terhadap mereka ketika masih belia; ketika masih kanak-kanak. Mereka mungkin cerdas, tapi adab dan iman tak terbangun.

Wahai Para Guru, belajarlah dengan sungguh-sungguh bagaimana mendidik siswamu. Engkau belajar bukan untuk memenuhi standar dinas pendidikan. Engkau belajar dengan sangat serius sebagai ibadah agar memiliki kepatutan menjadi pendidik bagi anak-anak kaum muslimin. Takutlah engkau kepada Allah Ta'ala. Sungguh, jika engkau menerima amanah sebagai guru, sedangkan engkau tak memiliki kepatutan, maka sungguh engkau sedang membuat kerusakan. | Sungguh, jika urusan diserahkan bukan kepada ahlinya, tunggulah saatnya (kehancuran).

Maka, keharusan untuk belajar dengan sungguh-sungguh, terus-menerus dan serius bukanlah dalam rangka memenuhi persyaratan formal. Jauh lebih penting dari itu adalah agar engkau memiliki kepatutan menurut dien ini sebagai seorang guru. Sungguh, kelak engkau akan ditanya.

Wahai Para Guru, singkirkanlah tepuk tangan yang bergemuruh. Hadapkan wajahmu pada tugas amat besar untuk menyiapkan generasi ini agar mampu memikul amanah yang Allah Ta'ala berikan kepada mereka. Sungguh, kelak engkau akan ditanya di Yaumil-Qiyamah atas urusanmu.

Pelajarilah dengan sungguh-sungguh apa yang benar; apa yang haq, lebih dulu dan lebih sungguh-sungguh daripada tentang apa yang efektif. Dahulukanlah mempelajari apa yang tepat daripada apa yang memikat. Prioritaskan mempelajari apa yang benar daripada apa yang penuh gebyar. Utamakan mempelajari hal yang benar dalam mendidik daripada sekedar yang membuat sekolahmu tampak besar bertabur gelar. Sungguh, jika engkau mendahulukan apa yang engkau anggap mudah menjadikan anak hebat sebelum memahami betul apa yang benar, sangat mudah bagimu tergelincir tanpa engkau menyadari. Anak tampaknya berbinar-binar sangat mengikuti pelajaran, tetapi mereka hanya tertarik kepada caramu mengajar, tapi mereka tak tertarik belajar, tak tertarik pula menetapi kebenaran.

Maafkan saya. Semoga kita sadar bahwa mendidik bukan urusan kelangsungan organisasi. Lebih dari itu, keselamatan umat ini dan generasinya.


Read More >>

KISAH MENARIK UNTUK RENUNGAN

Posted by Mira 0 komentar

Sebuah kapal pesiar mengalami kecelakaan di laut dan akan segera tenggelam. Sepasang suami istri berlari menuju ke skoci untuk menyelamatkan diri. Sampai di sana, mereka menyadari bahwa hanya ada tempat untuk satu orang yang tersisa. Segera sang suami melompat mendahului istrinya untuk mendapatkan tempat itu. Sang istri hanya bisa menatap kepadanya sambil meneriakkan sebuah kalimat sebelum skoci menjauh dan kapal itu benar-benar menenggelamkannya.

Guru yang menceritakan kisah ini bertanya pada murid-muridnya, “Menurut kalian, apa yang istri itu teriakkan?”

Sebagian besar murid-murid itu menjawab, “Aku benci kamu!” “Kamu tau aku buta!!” “Kamu egois!” “Nggak tau malu!”

Tapi guru itu kemudian menyadari ada seorang murid yang diam saja. Guru itu meminta murid yang diam saja itu menjawab.  Kata si murid, “Guru, saya yakin si istri pasti berteriak, ‘Tolong jaga anak kita baik-baik’”.

Guru itu terkejut dan bertanya, “Apa kamu sudah pernah dengar cerita ini sebelumnya?”

Murid itu menggeleng. “Belum. Tapi itu yang dikatakan oleh mama saya sebelum dia meninggal karena penyakit kronis.”

Guru itu menatap seluruh kelas dan berkata, “Jawaban ini benar.”

Kapal itu kemudian benar-benar tenggelam dan sang suami membawa pulang anak mereka sendirian.

Bertahun-tahun kemudian setelah sang suami meninggal, anak itu menemukan buku harian ayahnya. Di sana dia menemukan kenyataan bahwa, saat orangtuanya  naik kapal pesiar itu, mereka sudah mengetahui bahwa sang ibu menderita penyakit kronis dan akan segera meninggal. Karena itulah, di saat darurat itu, ayahnya memutuskan mengambil satu-satunya kesempatan untuk bertahan hidup.  Dia menulis di buku harian itu, “Betapa aku berharap untuk mati di bawah laut bersama denganmu. Tapi demi anak kita, aku harus membiarkan kamu tenggelam sendirian untuk selamanya di bawah sana.”

Cerita itu selesai. Dan seluruh kelas pun terdiam.

Guru itu tahu bahwa murid-murid sekarang mengerti moral dari cerita tersebut, bahwa kebaikan dan kejahatan di dunia ini tidak sesederhana yang kita sering pikirkan. Ada berbagai macam komplikasi dan alasan di baliknya yang kadang sulit dimengerti.

Karena itulah kita seharusnya jangan pernah melihat hanya di luar dan kemudian langsung menghakimi, apalagi tanpa tahu apa-apa.

Mereka yang sering membayar untuk orang lain, mungkin bukan berarti mereka kaya, tapi karena mereka menghargai hubungan daripada uang.

Mereka yang bekerja tanpa ada yang menyuruh, mungkin bukan karena mereka bodoh, tapi karena mereka menghargai konsep tanggung jawab.

Mereka yang minta maaf duluan setelah bertengkar,  mungkin bukan karena mereka bersalah, tapi karena mereka menghargai orang lain.

Mereka yang mengulurkan tangan untuk menolongmu, mungkin bukan karena mereka merasa berhutang, tapi karena menganggap kamu adalah sahabat.

Mereka yang sering mengontakmu, mungkin bukan karena mereka tidak punya kesibukan, tapi karena kamu ada di dalam hatinya...


Read More >>
Trik SEO Terbaru support Online Shop Baju Wanita - Original design by Bamz | Copyright of WARNA WARNI HIDUP.