agar tidurmu bernilai ibadah, Baca ini gaisss
Tidur... sebuah fitrah yg memang diperlukan oleh manusia. Jika dirata-ratakan mungkin kita tidur selama 6-8 jam perhari. Bahkan mungkin ada yg kurang dari itu, dibawah 6 jam.. namun tidur yg baik bukanlah persoalan kuantitas tapi kualitas. Lamanya tidur tak menjamin kualitas tidur kamu.
Seandainya kita menghitung tidur selama 6 jam perhari.. mulai tidur jam 9 kemudian jam 3 pagi bangun.... maka berarti 1/4 hari kita habiskan untuk tidur. Analogi yg sama kita terapkan pada umur kita, semisal Allah memberi usia kita 60 tahun, maka berarti 15 tahun kita pakai untuk tidur. Sangat disayangkan dan meruginya kita... jika 15 tahun itu terbuang percuma.
Lalu gimana caranya biar waktu 15 tahun itu bisa menjadi bernilai?
Maka kita bisa membuat jam tidur kita bernilai ibadah, bagaimana caranya? Simak terusss yaa ^_^
Tidur yg bernilai ibadah tentu harus mengikuti cara/adab tidur yg dicontohkan oleh Rasulullah SAW, berikut yg bisa saya share.. hasil dari nyimak program pagi KHAZANAH, sesungguhnya apa yg saya tulis di blog ini juga bertujuan mengingatkan diri saya dan mari kita bersama mengamalkan amalan Rasululullah yg mudah2an menjadi biasa untuk kita.
★ Rasulullah menyukai tidur di awal malam dan bangun di penguhujung malam untuk dapat melaksanakan Qiyamullail... ushakan sebelum jam 10 kita sudah tidur, biar pada saat bangun pagi badan terasa bugar.
★ mengambil air wudhu sebelum tidur, karna ada hadits dari Rasulullah yg menyatakan akan dijaga sepanjang tidur bagi hambaNya yg berwudhu sebelum tidur.
★ Lakukan instrospeksi diri mengenai apa saja yg sudah dilakukan oleh kaki, tangan, dan dipergunakan untuk apa saja penglihatan, pendengaran dan lisan kita. Beristigfar dan memohon ampun, adapun jika kita merasa tersakiti oleh oranglain maka berlapang dadalah sebelum orang itu meminta maaf. Tentang kebiasaan instrospeksi ini mengingatkan kita pada riwayat masyhur tentang seorang laki-laki biasa namun justru Rasulullah menyebut-nyebut ditengah percakapan dg para sahabat bahwa laki-laki itu penghuni surga... sampai Ali r.a pun merasa penasaran ingin mencari tau siapa laki-laki itu dan amalan apa yg membuat laki-laki itu menjadi calon penghuni surga. maka Ali berinisiatif mendekati bahkan menginap, ketika tengah malam Ali terbangun lalu menunaikan tahajud namun didapatinya laki-laki itu masih tertidur, ia mengerjakan amalan ibadah yg menurut Ali r.a tak ada amalan istimewa dari laki-laki itu, shalat fardu dan rawatib. Lalu Ali bergegas menemui dan menyampaikan apa yg didapatinya kepada Rasulullah, Rasulullah senyum mendengar cerita Ali yg keheranan, dan beliau menjawab: bahwa hati laki-laki itu bersih, ia berlapang dada atas kesalahan oranglain terhadap dirinya, ia melakukan instrospeksi dan evaluasi saat tiap kali ia akan tidur. Begitulah rasul mencontohkan dan memang hikmahnya adalah karna tidak ada jaminan kita bisa terbangun lagi esok pagi maka kebiasaan bertafakur, instrospeksi sebelum tidur is a very good habbit.
★ Membaca doa ayat kursi, dan ayat penghujung surat Albaqarah kemudian tri Qul (al ikhlas, al falaq & an naas) lalu mengusapkannya ke seluruh anggota tubuh yg memungkinkan untuk disentuh.
★ Posisi tidur menghadap kanan miring, rasul tidak suka tidur tengkurap*alasannya lupa lagi... dan memang secara ilmiah posisi tidur yg diajarkan Rasulullah itu baik, bagus untuk kesehatan. Silakan browsing di google ya ;)
★ ketika bangun kita dianjurkan membaca doa sebagai pertanda syukur atas kesempatan hidup yg Allah berikan setelah mati sesaat maksudnya tidur. Dan dikatakan bahwa ketika manusia terjaga dari tidurnya ia berada dalam belenggu sebanyak 3 ikatan, yang cenderung membuat manusia mengikuti hawa nafsunya, berlama-lama ditempat tidur atau enggan melaksanakan qiyamullail, bahkan dapat melalaikan waktu shalat. Maka pernah dikatakan bahwa Rasulullah menganjurkan kita untuk berdoa saat mulai terjaga dari tidur maka lepaslah ikatan pertama, bila kemudian ia pergi mengambil wudhu maka lepaslah ikatan kedua, lalu sampailah ia melaksanakan shalat qiyamullail atau misal salat subuh maka lepaslah ikatan ketiga.
Dan yang patut, kita waspadai lagi adalah godaan setelah salat subuh... seringkali kita merasakan ngantuk namun rasulullah & para sahabat sangat menjauhi hal ini, karna sebagaimana pesan rasulullah bahwa tidur di pagi hari dapat mendatangkan kerugian.
Pagi hari ibarat masa mudamu dan sore hari ibarat masa tuamu, maka barang siapa mengawali harinya dengan kerusakan maka rusaklah sepanjang harinya, dan barang siapa mengawalinya dengan kebaikan maka baiklah sepanjang harinya. Tidur dipagi hari pertanda kemalasan, maka dikhawatirkan banyak kerugian dan keburukan jika sepanjang hari kita ada dalam kondisi yg berleha-leha, bersantai.
Generasi terbaik ummat islam yaitu para sahabat rasulullah sangat menghindari hal ini. Dan adapun waktu yg diperbolehkan untuk tidur adalah antara dzuhur sampai tiba waktu ashar karna dapat menyegarkan badan.
Demikian gais.. yang bisa saya tulis di sini, mudah2an bisa jadi pengingat buat saya agar tak sekedar menulis namun benar2 melaksanakan apa yg saya tulis terlebih ini berhubungan dg sunnah rasulullah. Semoga Allah memberi kekuatan kita untuk senantiasa istiqomah menjalankan sunnah-sunnah Rasulullah. Amiin
Read More >>