Ajak ceu Susi Move ON lah yuk!
Selasa, 28 Oktober 2014
0
komentar
Now, Susi is becoming tranding topic righttt?!
Kita harus akui itu, Susi yg nyentrik memang kontroversial.
Berdasar pengamatan saya atas artikel atau tulisan yg berisi komentar pro kontra gaya menteri perikanan yg gaol abis ini, lumayan bikin saya terhibur membacanya... saya rangkum yaa..beberapa poin yang jadi sorotan seorang Susi Pudjiastuti, here we go!
✘ Kebiasaan merokok bahkan usai pengumuman kabinet baru oleh Presiden di Istana doi berani tampil merokok depan publik saat tengah diwawancarai beberapa awak media.
✘ Jenjang pendidikan yg mencapai tingkat lulusan SMP.
✘ Memiliki tato
✘ Penganut Poliandri (memiliki suami lebih dari 1)
✘ Penganut NoBra (yg ini setengah gak percaya.. tp logis sih akibat byk gaul sama bule kali yaa)
Dari beberapa poin di atas, menurut saya... hal yg paling substansif adalah tentang merokok di depan umum, kemudian suami yg berstatus WNA (Warga Negara Asing). Untuk hal lainnya, saya tak mau berkomentar hahahh terlalu lucu buat dibahas
Karena kontroversial, ada yg pro ada yg kontra. Untuk hal lainnya saya santai saja tapi untuk merokok di depan publik..saya sangat prihatin dg sikap beliau, jika saya jadi Jokowi saya akan menegurnya...karena ini menyangkut kredibilitas pemerintahan sekarang.
Pada suatu malam, saya membaca twit aneh.. kurang lebih isinya
"Biar tiap malam tenggak vodka, rokok, dan tatoan yg penting gak korup daripada gak rokok dan tatoan tapi korup"
Menurut saya itu logika yg sangat sempit, apa kita tidak punya pilihan lain yg baik??? Tidak tenggak vodka, tidak rokok depan publik, tidak tatoan juga tidak korup. #Ngawur
Mana yg lebih banyak sadarnya, yg nenggak vodka apa yg kagak? Enggak sadar mana bisa kerja bener... -_-
dirinya aja gak di jaga dg baik.. bagaimana mau menjaga baik orang lain ?! Hmmmm
Logika sempit seperti itu mudah membalikkannya... kalo yg enggak rokoan (depan publik*cewek lagih), tatoan, dan nenggak vodka aja korup apalagi yang rokoan depan publik, tatoan dan nenggak vodka?!
Sebagai masukan, saya sebagai rakyat RI biasa tentu berharap ingin memiliki pejabat tinggi yang moralnya juga tinggi... merokok tidak dilarang.. betul memang itu pilihan pribadi*ayah saya juga seorang perokok level S3 Sudah Sangat Susah berhenti.. well tapi tetap memperhatikan keadaan sekitar ketika mau ngerokok, menjauh dari orang #Babeh aye aje ngarti kudu pegimane apalagi ibu pejabat publik harusnye kudu lebih paham masalah beginian mah...
Tapi...wait wait kita utamakan husnudzon kali yaa... kali aja ibu enggak tau bagaimana retorika seorang pejabat publik, ibu kan newbie banget di urusan birokrasi dan politik, ya udaaah di maklum dah itupun kalo ibu mengakui itu... please ya bu di perbaiki ..saya yakin ibu bisa berubah ke depannya dan bisa lebih bijak... MUP ON lah bu!
Oya mengenai 2 suami ibu yg berstatus WNA, tepatnya yg asal Perancis & Swedia itu diceraikan saja bu... saya ingat, tadi malam pernah baca surat terbuka dari seseorang kepada Jokowi yg meminta agar dipertimbangkan lagi pengangkatan Susi sebagai Menteri Perikanan & kelautan diantaranya tentang keabsahan statusnya sebagai mentri karna Kemenlu mensyaratkan jika memiliki suami berstatus WNA maka otomatis tidak bisa menjabat sebagai petinggi negara dikarenakan menyangkut kerahasiaan negara. Saya sepakat karena sangat mungkin akan ada kebocoran jika seorang yg menduduki jabatan penting negara tapi memiliki suami/istri dg status WNA, bukankah itu membahayakan & merugikan negara kita?!
Yuk ah move on ceu Susi! Demi rakyat & NKRI !!!
Kita harus akui itu, Susi yg nyentrik memang kontroversial.
Berdasar pengamatan saya atas artikel atau tulisan yg berisi komentar pro kontra gaya menteri perikanan yg gaol abis ini, lumayan bikin saya terhibur membacanya... saya rangkum yaa..beberapa poin yang jadi sorotan seorang Susi Pudjiastuti, here we go!
✘ Kebiasaan merokok bahkan usai pengumuman kabinet baru oleh Presiden di Istana doi berani tampil merokok depan publik saat tengah diwawancarai beberapa awak media.
✘ Jenjang pendidikan yg mencapai tingkat lulusan SMP.
✘ Memiliki tato
✘ Penganut Poliandri (memiliki suami lebih dari 1)
✘ Penganut NoBra (yg ini setengah gak percaya.. tp logis sih akibat byk gaul sama bule kali yaa)
Dari beberapa poin di atas, menurut saya... hal yg paling substansif adalah tentang merokok di depan umum, kemudian suami yg berstatus WNA (Warga Negara Asing). Untuk hal lainnya, saya tak mau berkomentar hahahh terlalu lucu buat dibahas
Karena kontroversial, ada yg pro ada yg kontra. Untuk hal lainnya saya santai saja tapi untuk merokok di depan publik..saya sangat prihatin dg sikap beliau, jika saya jadi Jokowi saya akan menegurnya...karena ini menyangkut kredibilitas pemerintahan sekarang.
Pada suatu malam, saya membaca twit aneh.. kurang lebih isinya
"Biar tiap malam tenggak vodka, rokok, dan tatoan yg penting gak korup daripada gak rokok dan tatoan tapi korup"
Menurut saya itu logika yg sangat sempit, apa kita tidak punya pilihan lain yg baik??? Tidak tenggak vodka, tidak rokok depan publik, tidak tatoan juga tidak korup. #Ngawur
Mana yg lebih banyak sadarnya, yg nenggak vodka apa yg kagak? Enggak sadar mana bisa kerja bener... -_-
dirinya aja gak di jaga dg baik.. bagaimana mau menjaga baik orang lain ?! Hmmmm
Logika sempit seperti itu mudah membalikkannya... kalo yg enggak rokoan (depan publik*cewek lagih), tatoan, dan nenggak vodka aja korup apalagi yang rokoan depan publik, tatoan dan nenggak vodka?!
Sebagai masukan, saya sebagai rakyat RI biasa tentu berharap ingin memiliki pejabat tinggi yang moralnya juga tinggi... merokok tidak dilarang.. betul memang itu pilihan pribadi*ayah saya juga seorang perokok level S3 Sudah Sangat Susah berhenti.. well tapi tetap memperhatikan keadaan sekitar ketika mau ngerokok, menjauh dari orang #Babeh aye aje ngarti kudu pegimane apalagi ibu pejabat publik harusnye kudu lebih paham masalah beginian mah...
Tapi...wait wait kita utamakan husnudzon kali yaa... kali aja ibu enggak tau bagaimana retorika seorang pejabat publik, ibu kan newbie banget di urusan birokrasi dan politik, ya udaaah di maklum dah itupun kalo ibu mengakui itu... please ya bu di perbaiki ..saya yakin ibu bisa berubah ke depannya dan bisa lebih bijak... MUP ON lah bu!
Oya mengenai 2 suami ibu yg berstatus WNA, tepatnya yg asal Perancis & Swedia itu diceraikan saja bu... saya ingat, tadi malam pernah baca surat terbuka dari seseorang kepada Jokowi yg meminta agar dipertimbangkan lagi pengangkatan Susi sebagai Menteri Perikanan & kelautan diantaranya tentang keabsahan statusnya sebagai mentri karna Kemenlu mensyaratkan jika memiliki suami berstatus WNA maka otomatis tidak bisa menjabat sebagai petinggi negara dikarenakan menyangkut kerahasiaan negara. Saya sepakat karena sangat mungkin akan ada kebocoran jika seorang yg menduduki jabatan penting negara tapi memiliki suami/istri dg status WNA, bukankah itu membahayakan & merugikan negara kita?!
Yuk ah move on ceu Susi! Demi rakyat & NKRI !!!
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Ajak ceu Susi Move ON lah yuk!
Ditulis oleh Mira
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://mardhiyanimira.blogspot.com/2014/10/ikutan-bahas-susi.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Mira
Rating Blog 5 dari 5